Friday, September 24, 2010

Tugas Materi Ilmu Sosial Dasar Bab 1

Kelompok 3. no. 1-4

ISD sebagai salah satu MKDU.

1. Menjelaskan tujuan pendidikan umum diperguruan tinggi
2. Menjelaskan 3 kemampuan yang diharapkan dan hasilkan dari lulusan perguruan tinggi
3. Menjelaskan latar belakang diberlakukannya ISD
4. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian ISD

Tujuan pendidikan umum diperguruan tinggi adalah:
1. sebagai usaha membantu perkembangan kepribadian mahasiswa agar mampu berperan sebgai anggota masyarakat dan bangsa serta agama
2. Untuk menumbuhkan kepekaan mahasiswa terhadap masalah-masalah dan kenyataan-kenyataan sosial yagn timbul di dalam masayrakat Indonesia
3. Memberikan pengetahuan dasar kepada mahasiswa agar mereka mampu berpikir secara interdisipliner, dan mampu memahami pikiran para ahli berbagai ilmu pengetahuan, sehingga dengan demikian memudahkan mereka berkomunikasi
Jadi pendidikan umum yang menitikberatkan pada usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa, pada dasarnya berbeda dengan
Ilmu Sosial Dasar. (sumber)

3 kemampuan yang diharapkan dan hasilkan dari lulusan perguruan tinggi adalah:
1. Kemampuan akademis; adalah kemampuan untuk berkomunikasi secara ilmiah, baik lisan maupun tulisan, menguasai peralatan analisis, maupun berpikir logis, kritis, sitematis, dan analitis, memiliki kemampuan konsepsional untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah yang dihadapi, serta mampu menawarkan alternative pemecahannya
Ilmu Sosial Dasar – ATA 07/08 Halaman 3 dari 6
2. Kemampuan professional; adalah kemampuan dalam bidang profesi tenaga ahli yang bersangkutan. Dengan kemampuan ini, para tenaga ahli diharapkan memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang tinggi dalam bidang profesinya.
3. Kemampuan personal ; adalah kemampuan kepribadian. Dengan kemampuan ini para tenaga ahli diharapkan memiliki pengetahuan sehingga mampu menunjukkan sikap, dan tingkah laku, dan tindakan yang mencerminkan kepribadian Indonesia, memahami dan mengenal nilai-nilai keagamaan, kemasyarakatan, dan kenegaraan, serta memiliki pandangan yang luas dan kepekaan terhadap berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia.
Dengan seperangkat kemampuan yang dimilikinya lulusan perguruan tinggi diharapkan menjadai sarjana yang cakap, ahli dalam bidang yang ditekuninya serta mau dan mampu mengabdikan keahliannya untuk kepentingan masyarakat Indonesia dan umat manusia pada umumnya. (sumber)

Latar belakang diberlakukannya ISD adalah:
Latar belakang diberikannya ISD adalah banyaknya kritik yang ditujukan pada sistem pendidikan kita oleh sejumlah para cendikiawan, terutama sarjana pendidikan, sosial dan kebudayaan. Mereka menganggap sistem pendidikan kita berbau colonial, dan masih merupakan warisan sistem pendidikan Pemerintah Belanda, yaitu kelanjutan ari politik balas budi yang dianjurkan oleh Conrad Theodhore van Deventer. Sistem ini bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga terampil untuk menjadi “tukang-tukang” yang mengisi birokrasi mereka di bidang administrasi, perdagangan, teknik dan keahlian lain, dengan tujuan ekspoitasi kekayaan Negara.
Ternyata sekarang masih dirasakan banyaknya tenaga ahli yang berpengetahuan keahlian khusus dan mendalam, sehingga wawasannya sempit. Padahal sumbangan pemikiran dan adanya komunikasi ilmiah antara disiplin ilmu diperlukan dalam memecahkan berbagai masalah sosial masyarakat yang demikian kompleks.
Hal lain, sistem pendidikan kita menjadi sesuatu yang “elite” bagi masyarakat kita sendiri, kurang akrab dengan lingkungan masyarakat, tidak mengenali dimensi – dimensi lain di luar disiplin ikeilmuannya.n Perguruan tigngi seolah-olah menara gading yang banyak menghasilkan sarjana-sarjana “tukang” tidak mau dan peka terhadap denyut kehidupan, kebutuhan, serta perkembangan masyarakat. (sumber)

Pengertian ISD:
Ilmu social dasar ( ISD ) adalah ilmu pengetahuan yang menelaah masalah – masalah social yang timbul dan berkembang, khususnya yang diwujudkan oleh warga Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu social. (sumber)


STUDI KASUS dan OPINI SAYA:
24M Bantuan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) untuk Siswa/Siswi SD/SMP/SMA/SMK tidak tersalurkan, padahal sebelumnya sekitar 8jt siswa/siswi telah menerima data BOS yg hampir 630M. Menurut sumber dana yg tersalur sampai bulan Februari 2010 hanya mencapai 598M untuk 7,5jt siswa/siswi. Sedangkan yang tidak tersalurkan mencapai 24M dan ada sekitar 481rb siswa/siswi yang tidak mendapatkan dana bantuan tersebut.

Opini saya seharusnya dana tersebut harus disalurkan sepenuhnya untuk siswa/siswi tersebut. Walau terlambat bbrapa hari minggu atau bulan jangan sampai terlalu lama. Karena jika menunggu maka merekapun menanggur tidak tau nasib selanjutnya. Dan jika 630M dikurangi 24M maka seharusnya ada 32M dan kemana 6M nya?