Sunday, April 14, 2013

Berpikir Deduktif

Posted on 7:31:00 PM by Panji Pangestu


Metode Deduktif
Metode berfikir deduktif adalah metode berfikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.

1. Silogisme Kategorial
Silogisme kategorial adalah silogisme yang semua proposisinya merupakan kategorial. Proposisi yang mendukung silogisme disebut dengan premis yang kemudian dapat dibedakan menjadi premis mayor (premis yang termnya menjadi predikat), dan premis minor ( premis yang termnya menjadi subjek). Yang menghubungkan di antara kedua premis tersebut adalah term penengah (middle term). Contoh:
-Semua Hewan membutuhkan makanan (Premis Mayor)
-Kucing adalah hewan (Premis Minor)
-Kucing membutuhkan makanan (Konklusi)

2. Silogisme Hipotesis adalah argumen yang premis mayornya berupa proposisi hipotesis, sedangkan premis minornya adalah proposisi kategori. Contoh:
-Jika hujan turun saya naik mobil (Mayor)
-Sekarang hujan (Minor)
-Saya naik mobil (Konklusi)

3. Silogisme Alternatif
Silogisme Alternatif adalah silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternatif. Proposisi alternatif yaitu bila premis minornya membenarkan salah satu alternatifnya. Kesimpulannya akan menolak alternatif yang lain. Contoh:
-Rudi sedang berada di Jakarta atau Depok
-Rugi sedang berada di Jakarta
-Jadi, Rudi tidak sedang berada di Depok.

4. Entimen
Silogisme ini jarang ditemukan dalam kehidupan sehar-hari, baik dalam tulisan maupun lisan. Yang dikemukakan hanya premis minor dan kesimpulan. Contoh:
-Orang itu telah mendapatkan hadiah karena dia baru menang lotre
-Anda telah memenangkan lotre, karena itu anda berhak menerima hadiahnya

No Response to "Berpikir Deduktif"

Leave A Reply